Kunjungan kemanusian Bapak Kapolri temui dan berikan Bansos kepada para korban erupsi Gunung Lewotobi laki laki di Flores Timur
tribratanewsflorestimur.com - Pada hari senin 18 Vovember 2024 pukul 13.28 wita Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan rombongan PJU Mabes Polri antara lain Irwasum Porli, Astamaops Polri, Dankor Brimob, Kadiv Propam Polri, Kapolda NTT, ADC Kapolri, BA dokumentasi, Kadiv Humas, Kapusdokkes, Pamen Spripim, Kasubag Bungkol, Pamin, Bungkol dan Dantim Walpri dengan mengunakan dua Helikopter milik Polri.
Kapolri dan rombongan saat turun di lapangan desa Kobasoma disambut para Pejabat Polda NTT antara lain Karoops, Dir Sabhara, Kadiv Humas, Dir Polair, Dir Lantas dan Kapolres Flotim.
Pukul 13.36 Wita, Kapolri tiba di Posko Utama Konga dan di terima oleh Para Perwira Posko Konga antara lain Kaposko Konga , Wadanyon Brimob, Pawasdal Posko Konga, Polair dan anggota.
Selanjutnya Kapolri menerima paparan situsi penanganan Erupsi gunung Lewotobi laki laki oleh Karoops Polda NTT bertempat di Posko Utama desa Konga.
Kemudian Kapolri dan rombongan lakukan peninjauan Dapur umum Btimob yang memasak dan melayani makan para pengungsi Mandiri yang ada di rumah rumah warga.
Kapolri juga melakukan interaksi dengan ibu ibu dan sukarelawan yang membantu masak di dapur umum dan lakukan foto bareng Kapolri bersama relawan dan para ibu ibu.
Selanjutnya Kapolri mengunjungi tenda para pengungsi di SDK Konga dan memberikan bansos kepada perwakilan Pengungsian.
Uacapan terima kasih dilontarkan oleh perwakilan pengungsi yang menerima bansos dari Kapolri.
"Terima kasih bapak Kapolri, ucap perwakilan pengungsi yang menerima bansos tersbut.
Kapolri dan rombongan kemudian menuju posko pengungsian desa Bokang Wolomatang dan mininjau Dapur lapangan Brimob di lapangan Bokang dan selanjutnya meninjau Pos pelayanan kesehatan gabungan bersama instansi terkait.
Dalam kunjungan dari Posko ke Posko pengungsian tersebut Kapolri di dampingi Ketua BNPB dan Pebjabat Bupati Flores Timur.
Dari Posko Bokang Kapolri sempatkan lakukan dialog dengan para Pengungsi dan menanyakan tentang rencana relokasi rumah tinggal bagi para pengungsi.
Giat di Bokang Wolomatang di akhiri dengan pemberian Bansos secara simbolis kepada para pengungsi di salah satu tenda pengungsian.
Pada kesempatan selanjutnya Kapolri berangkat menuju Pos pengungsian desa Lewolaga, setibanya di lewolaga Kapolri tinjau Pos Kemanusiaan dan menyapa Kaposko Lewolaga Iptu Kristo Ritan .
Dalam tinjauan di Pos Lewolaga Kapolri menanyakan kejadian erupsi gunung lewotobi dan giat giat yang dilakukan oleh personil Posko dalam melayani warga korban erupsi di pengungsian.
Di pos Lewolaga Kapolri juga berdialog dengan para pengungsi dan sempatkan menyapa anak anak pengungsi serta memberikan buku dan pesan agar tetap semangat dan foto bareng anak anak pengungsi.
Sebelum meninggalkan Pos Lewolaga Kapolri lakukan doorstop dengan para Media Nasiaonal dan lokal.
Dalam doorstop tersebut Kapolri memastikan pelayan kepada pengungsi oleh pemerintah terkait makan, minum dan kesehatan.
" Haru ini kami datang ke beberapa pos untuk memastikan berkaitan dengan pelayanan dari pemerintahan khususnya terkait dengan masalah kebutuhan makanan, kebutuhan air dan kesehatan yang saya cek tadi di beberapa tempat makan 3 kali , dab mandi juga sudah bisa 2 kali dan pelayanan kesehatan di masing masing pos sudah ada, terang Kapolri.
Kapolri juga menambahkan terkait giat di Posko ada Trauma healing dan pembelajaran walupun sifatnya belum normal seperti biasa namun rata rata bisa dilaksnakan.
Terkait rencana relokasi warga menjadi tugas kita bersama agar masyarakat bisa secepatnya beraktivitas secara normal kembali, harap Kapolri.
Selesai doorstop di lewolaga, Kapolri bersama rombongan kembali menunju tempat pertama lokasi pesawat heli fan sebelum terbang pulang kembali, Kapolri memberikan bantuan kepada Polsek wulanggitang.
Pemberian bantuan tersebut juga terkait anggota Polsek Wulanggitang yang terkena dampak erupsi dimana rumah hunian mengalami rusak berat.
Bantuan simbolis diterima oleh Kapolsek Wulanggitang Iptu Nyoman Karwadi dan selanjutnya Kapolri dan rombongan terbang kembali ke Kupang dan selanjutnya ke Jakarta.