Pesan Damai Mgr. Fransiskus Kopong Kung untuk Masyarakat Flores Timur

Uskup Fransiskus Kopong Kung mengajak agar tetap waspada terhadap provokasi dan tidak menggunakan cara-cara yang berpotensi merugikan diri sendiri maupun daerah.

Pesan Damai Mgr. Fransiskus Kopong Kung untuk Masyarakat Flores Timur
Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung

tribratanewsflorestimur.com Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung, menyampaikan pesan kepada umat Katolik dan seluruh masyarakat Flores Timur serta Lembata untuk tetap menjaga suasana kondusif di tengah dinamika nasional yang ditandai dengan gelombang demonstrasi di berbagai daerah.

Dalam keterangannya, Mgr. Fransiskus Kopong Kung menegaskan bahwa unjuk rasa merupakan hak masyarakat untuk menyuarakan aspirasi dan ketidakpuasan terhadap situasi sosial, politik, ekonomi, maupun keamanan. Namun, ia mengingatkan agar penyampaian aspirasi tidak menimbulkan kerusakan, korban jiwa, atau tindakan anarkis.

“Kita tentu tidak menolak aspirasi yang disampaikan melalui unjuk rasa, karena itu bagian dari demokrasi. Namun, kita semua berharap jangan sampai menimbulkan dampak buruk seperti kerusakan atau korban,” Jelasnya, Senin (1/9/2025).

Ia menambahkan, pemerintah bersama lembaga legislatif dan aparat keamanan diharapkan dapat menanggapi aspirasi masyarakat dengan bijaksana serta mencari solusi tepat agar persoalan tidak berlarut-larut.

“Kita berharap ada jawaban yang bijaksana terhadap apa yang disuarakan masyarakat. Jangan sampai persoalan ini berlarut, agar bangsa ini bisa kembali pada suasana damai dan penuh harapan,” lanjutnya.

Kepada masyarakat Flores Timur dan Lembata, Uskup Fransiskus Kopong Kung mengajak agar tetap waspada terhadap provokasi dan tidak menggunakan cara-cara yang berpotensi merugikan diri sendiri maupun daerah. Ia mendorong masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dengan santun, melalui jalur komunikasi dengan pemerintah, DPR, maupun aparat keamanan.

“Kalau ada yang ingin kita perjuangkan, mari kita sampaikan dengan baik, tanpa kekerasan, tanpa anarkisme. Mari kita jaga Flores Timur tetap aman dan rukun,” pesannya.

Di akhir seruannya, Uskup Fransiskus Kopong Kung juga mengajak umat untuk berdoa bagi bangsa dan daerah agar dijauhkan dari perpecahan dan tindakan destruktif.

Kasubsi PIDM Humas Polres Flores Timur, Iptu Anwar Sanusi, menyampaikan apresiasi atas himbauan tersebut. Menurutnya, suara pemimpin agama memiliki peran penting dalam menjaga ketenangan dan persatuan di tengah masyarakat.

“Pesan dari Uskup Fransiskus sejalan dengan komitmen Polres Flores Timur menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kami berharap seluruh warga tetap bersatu dalam kedamaian,” kata Iptu Anwar Sanusi.

Seruan Uskup Larantuka ini diharapkan dapat memperkuat semangat kebersamaan masyarakat Flores Timur dalam menghadapi dinamika bangsa dengan tetap menjunjung tinggi nilai persaudaraan dan perdamaian.