Polres Flotim Bantu Pemulangan Para Pengungsi dari Posko Lewoingu ke Desa Asal

tribratanewsflorestimur.com, Titehena - Bertempat di Pos Lapangan (Poslap) Pengungsian Desa Lewoingu, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, telah dilaksanakan pemulangan para pengungsi yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Pemulangan ini bertujuan untuk mengembalikan para pengungsi ke desa asal mereka yang terletak di luar Kawasan Rawan Bencana (KRB). Sabtu, 7 Desember 2024.

Pemulangan ini dilakukan dengan pengawalan dan pengaturan ketat dari pihak kepolisian dan TNI. Pada pukul 10.44 WITA, telah dilaksanakan apel gabungan yang dipimpin oleh Dandim 1624 Flotim, Letkol Inf. M. Simanjuntak, bersama Kolonel Santoso, untuk membagi tugas dalam rangka pemulangan pengungsi.

Selanjutnya, pada pukul 11.10 WITA, dilakukan pendataan dan pengecekan terhadap para pengungsi yang siap dipulangkan, serta pengarahan untuk mengambil bantuan sosial (bansos) di Gudang Logistik Posko Pengungsian 4 Lewoingu, guna memenuhi kebutuhan mereka selama tiga hari ke depan.

Pada pukul 11.55 WITA, proses pemulangan pengungsi dimulai, dengan menggunakan kendaraan roda empat (R4) dan roda enam (R6), dari Posko Pengungsian 4 Lewoingu menuju rumah masing-masing di desa asal.

Total Kepala Keluarga (KK) yang dipulangkan berasal dari Desa Hewa, sebanyak 223 KK. Sementara itu, pengungsi yang masih berada di Poslap Lewoingu berasal dari beberapa desa lainnya, yakni Desa Waiula (87 KK), Desa Boru (1 KK), Desa Nawokote (1 KK), dan Desa Nobo (9 KK).

Hari pertama pemulangan pengungsi khusus dilakukan untuk warga Desa Hewa, sementara pemulangan warga Desa Waiula, Desa Boru, Desa Nawokote, dan Desa Nobo masih menunggu jadwal selanjutnya. Pemulangan ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengungsi yang terdampak bencana.